- RAHSIA kekal CERIA -
3/19/2008 01:10:00 AM | Author: eVy-D-YaNa


Ujian bukan penghalang untuk kita kekal senyum dan ceria. Sebaliknya, dengan senyuman dan keceriaanlah kita akan mampu untuk menghadapi ujian hidup. Tak percaya? Jika kita ditimpa masalah atau musibah, memang biasalah kita akan susah hati dan ada tikanya akan menangis kan? Persoalannya, adakah susah hati dan menangis itu akan menyelesaikan masalah kita? Dah tentu jawapannya tidak kan? Tangisan dan susah hati akan menambahkan bebanan masalah yang sedang kita hadapi. Sebaliknya, jika kita senyum dan ceria, InsyaAllah segala bebanan yang sedang kita hadapi akan dapat dikurangkan secara perlahan-lahan. Kenapa? Kita tidak akan dapat berfikir dengan waras dan rasional dalam keadaan diri kita tidak tenang. Ketenangan masih boleh dirasai jika kita menerima segala ujian dan masalah dengan berlapang dada. Caranya adalah tetap kekal senyum dan ceria.



Paling penting, kita perlu menyediakan diri kita untuk menghadapi dan menyelesaikan masalah tersebut. Masalah takkan selesai jika kita melarikan diri daripadanya. Masalah hanya akan selesai apabila kita berusaha untuk menyelesaikannya. Memang susah, memang payah. Ada tikanya perit dan mengecewakan malah melukakan. Tapi percayalah, apabila kita menerima setiap yang berlaku dalam hidup kita sebagai ujian, kita akan tetap boleh kekal dan ceria.



Kenapa aku diuji?

"Apakah manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan saja mengatakan; "Kami telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta." - Surah Al-Ankabut (ayat 2-3)


Kenapa aku tak dapat apa yang aku idam-idamkan?

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." - Surah Al-Baqarah (ayat 216)


Kenapa ujian seberat ini?

"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya." - Surah Al-Baqarah (ayat 286)


Kenapa rasa kecewa?

"Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi darjatnya, jika kamu orang-orang yang beriman." - Surah Al-Imran (ayat 139)


Bagaimana harus aku menghadapinya?

"Wahai orang-orang yang beriman!! Bersabarlah kamu (menghadapi segala kesukaran dalam mengerjakan perkara-perkara yang berkebajikan), dan kuatkanlah kesabaran kamu lebih daripada kesabaran musuh di medan perjuangan, dan bersedialah (dengan kekuatan pertahanan di daerah-daerah sempadan) serta bertaqwalah kamu kepada Allah supaya kamu berjaya (mencapai kemenangan). - Surah Al-Imran (ayat 200)

"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk." - Surah Al-Baqarah (ayat 45)

Apa yang aku dapat daripada semua ini?

"Sesungguhnya Allah telah membeli daripada orang-orang mukmin, diri, harta mereka dengan memberikan syurga untuk mereka." - Surah At-taubah (ayat 111)

Kepada siapa aku berharap?

"Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain daripadanya-Nya. Hanya kepada-Nya aku bertawakal." - Surah At-Taubah (ayat 129)


Aku dah tak dapat bertahan lagi!!

".....dan janganlah kamu berputus asa dengan rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa daripada rahmat Allah melainkan kaum yang kafir." -Surah Yusuf (ayat 12)



Rujukan : Mingguan Wanita, 8-14 Februari 2008.


*** Kadang-kadang kita tak lari pun daripada masalah dan masalah tu pulak tak terlalu mengejar kita. Cuma mungkin ia terlalu membayangi kehidupan sekarang dan akan datang. *** ~eVy-D-YaNa~








This entry was posted on 3/19/2008 01:10:00 AM and is filed under , . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 butterflies:

Related Posts with Thumbnails